PANGKEP - Organisasi kepemudaan yang tergabung dalam Himpunan Mahasiswa Islam HMI Cabang Pangkep gelar aksi damai dalam rangka refleksi 95 Tahun Peringatan Hari Sumpah Pemuda.
Aksi ini berlangsung diperempatan taman musafir yang diawali dengan blokade jalan Poros Makassar, aksi tersebut dipimpin oleh Febrian, Ketua HMI Komisariat STKIP Andi Matappa.
Dalam Orasinya Febrian menyampaikan pentingnya momen ini untuk mengembalikan semangat pemuda dan pentingnya peran aktif pemerintah dalam pembinaan pemuda.
"pemuda harus tampil sebagai generasi yang dipersiapkan menyambut kepemimpinan bangsa kedepan, kehadiran OKP juga tentunya harus terus dibina" ungkapnya. isu lain yang disampaikan dalam aksi ini adalah menyoroti kinerja Disparpora Kab. Pangkep yang dinilai minim dalam hal pembangunan pemuda.
Ketua Umum HMI Cabang Pangkep, Ahmad Amiruddin mengungkapkan bahwa memang diSulsel khususnya terjadi penurunan indeks pembangunan pemuda. Penurunan terjadi pada tiga domain, yaitu kesehatan dan kesejahteraan, lapangan dan kesempatan kerja, serta gender dan diskriminasi sedangkan domain pendidikan serta domain partisipasi dan kepemimpinan mengalami stagnasi atau jalan di tempat. "pembangunan pemuda harus menjadi prioritas, mengingat manfaat dari bonus demografi ini harus sejalan dengan cita cita pembangunan nasional, oleh karena penting pembangunan pemuda dalam hal penyediaan ruang harus lebih ditingkatkan lagi" ungkapnya.
Aksi ini berlangsung damai lancar dengan waktu kurang lebih 1 jam dan dikawal penuh oleh personel Polres Pangkep
PANGKEP - Organisasi kepemudaan yang tergabung dalam Himpunan Mahasiswa Islam HMI Cabang Pangkep gelar aksi damai dalam rangka refleksi 95 Tahun Peringatan Hari Sumpah Pemuda.
Aksi ini berlangsung diperempatan taman musafir yang diawali dengan blokade jalan Poros Makassar, aksi tersebut dipimpin oleh Febrian, Ketua HMI Komisariat STKIP Andi Matappa.
Dalam Orasinya Febrian menyampaikan pentingnya momen ini untuk mengembalikan semangat pemuda dan pentingnya peran aktif pemerintah dalam pembinaan pemuda.
"pemuda harus tampil sebagai generasi yang dipersiapkan menyambut kepemimpinan bangsa kedepan, kehadiran OKP juga tentunya harus terus dibina" ungkapnya. isu lain yang disampaikan dalam aksi ini adalah menyoroti kinerja Disparpora Kab. Pangkep yang dinilai minim dalam hal pembangunan pemuda.
Ketua Umum HMI Cabang Pangkep, Ahmad Amiruddin mengungkapkan bahwa memang diSulsel khususnya terjadi penurunan indeks pembangunan pemuda. Penurunan terjadi pada tiga domain, yaitu kesehatan dan kesejahteraan, lapangan dan kesempatan kerja, serta gender dan diskriminasi sedangkan domain pendidikan serta domain partisipasi dan kepemimpinan mengalami stagnasi atau jalan di tempat. "pembangunan pemuda harus menjadi prioritas, mengingat manfaat dari bonus demografi ini harus sejalan dengan cita cita pembangunan nasional, oleh karena penting pembangunan pemuda dalam hal penyediaan ruang harus lebih ditingkatkan lagi" ungkapnya.
Aksi ini berlangsung damai lancar dengan waktu kurang lebih 1 jam dan dikawal penuh oleh personel Polres Pangkep (Herman Djide)